Selama bulan puasa, menjaga daya tahan tubuh sangat penting untuk menjaga kesehatan dan energi. Aktivitas fisik yang tepat dapat memperkuat sistem imun dan mencegah kelelahan. Berikut beberapa aktivitas sehat yang bisa dilakukan selama puasa
Mengingat saat berpuasa tidak boleh makan dan minum saat siang hari, maka kebutuhan tubuh akan zat tertentu mungkin meningkat daripada biasanya. Sehingga, bagi mereka yang menjalankan puasa sangat dianjurkan mengkonsumsi makanan dan minuman bergizi. Hal ini dilakukan agar kebutuhan gizi tetap terpenuhi dan untuk menjaga daya tahan tubuh saat puasa.
Beberapa zat tersebut antara lain mineral, berbagai macam vitamin mulai dari vitamin C, D, dan E yang berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh, menyerap kalsium, serta mineral. Nutrisi ini juga dibutuhkan untuk menjaga kelembapan kulit dan sebagai antioksidan.
Maka dari itu, disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat saat sahur maupun berbuka puasa, seperti sayuran, telur, ikan, daging, dan kacang-kacangan. Lengkapi juga dengan buah segar, susu, atau suplemen tambahan.
Saat berpuasa, kamu juga harus memastikan dirimu mengonsumsi cukup air saat sahur dan berbuka. Air putih yang cukup selama puasa akan menjaga daya tahan tubuh kamu karena akan mencegah kamu alami dehidrasi. Untuk mengaturnya, kamu perlu minimal delapan gelas air per hari. Terapkan pola 2-4-2, yaitu minum dua gelas air putih pada saat sahur, empat gelas saat berbuka puasa, dan dua gelas sebelum tidur malam.
Banyak orang yang beranggapan kalau berolahraga saat berpuasa bisa menyebabkan badan menjadi lelah, pegal-pegal, atau lemas. Melalui porsi olahraga yang tepat, badan terasa lebih segar, bugar dan tentunya daya tahan tubuh tetap terjaga selama puasa. Hindari olahraga yang terlalu berat, sebagai gantinya lakukan yang ringan saja seperti yoga, joging, dan sebagainya. Kamu bisa melakukannya usai sahur, sebelum berbuka, atau sesudah berbuka puasa.
· Berjalan Kaki Secara Teratur
Berjalan kaki sekitar 30 menit setiap hari baik dilakukan setelah berbuka atau sebelum sahur. Aktivitas ini mudah dilakukan dan efektif untuk menjaga kesehatan tubuh.
· Cukupi Waktu Istirahat
Tidur yang cukup sangat penting agar tubuh tetap fit selama puasa. Pastikan tidur malam yang berkualitas dan manfaatkan waktu istirahat untuk mengembalikan energi tubuh.
· Yoga untuk Relaksasi
Yoga membantu menjaga kesehatan fisik dan mental. Gerakan-gerakan yang lembut dan meditasi bisa mengurangi stres dan meningkatkan fleksibilitas tubuh.
· Olahraga Ringan Setelah Berbuka
Setelah berbuka puasa, lakukan olahraga ringan seperti jalan cepat atau yoga. Aktivitas ini membantu melancarkan peredaran darah, menjaga metabolisme, dan membuat tubuh lebih bertenaga.
· Olahraga Pagi Sebelum Sahur
Melakukan peregangan atau olahraga ringan sebelum sahur membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan memberikan energi lebih untuk berpuasa sepanjang hari.
Tidur yang cukup saat bulan puasa berarti mendapatkan jumlah tidur yang memadai untuk membantu tubuh dan pikiran tetap sehat dan berenergi selama periode puasa.
Agar tubuh tetap mendapat durasi tidur yang cukup, coba majukan waktunya. Jika biasanya kamu baru tidur pada pukul 11 malam atau 12 malam. Selama bulan puasa, cobalah untuk menyelesaikan semua aktivitas sebelum jam 10 malam.
Manfaatkanlah waktu setelah berbuka puasa dan melaksanakan ibadah Tarawih untuk bersiap-siap sebelum tidur. Misalnya, mandi, membersihkan kamar, dan lain sebagainya.
Agar lebih mudah tidur, jauhkanlah semua perangkat elektronik dan hal-hal yang bisa membuat kamu terjaga. Tidur lebih awal dibutuhkan agar durasi tubuh istirahat tidak berkurang terlalu banyak.
Tips Tidur yang Cukup Saat Bulan Puasa
1. Tentukan jadwal tidur yang teratur: Tentukan jadwal tidur yang teratur untuk membantu tubuh menyesuaikan diri dengan perubahan jadwal makan dan aktivitas.
2. Tidur lebih awal: Tidur lebih awal untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan tidur yang cukup sebelum sahur.
3. Buat suasana tidur yang nyaman: Buat suasana tidur yang nyaman dengan mengatur suhu, kelembaban, dan pencahayaan.
4. Hindari aktivitas sebelum tidur: Hindari aktivitas seperti menonton TV, bermain game, atau menggunakan smartphone sebelum tidur.
5. Konsumsi makanan yang seimbang: Konsumsi makanan yang seimbang untuk membantu tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup.
Berapa Jam Tidur yang Cukup Saat Bulan Puasa?
1. Dewasa: 7-9 jam tidur per malam.
2. Anak-anak: 8-10 jam tidur per malam.
3. Remaja: 8-10 jam tidur per malam.
TIDUR SETELAH SAHUR
Langsung tidur setelah kenyang makan sahur memang bisa memberi dampak yang negatif bagi tubuh. Namun bukan berarti tidak boleh sama sekali. Nyatanya, rasa kantuk tidak akan semudah itu hilang.
Untuk menyiasatinya, pastikan untuk selalu bangun sahur tepat waktu kemudian beri jeda untuk tubuh mencerna makanan sebelum kembali tidur. Setidaknya, kamu memiliki satu hingga dua jam yang bisa dimanfaatkan untuk tidur sebelum memulai aktivitas.
CURI WAKTU UNTUK TIDUR SIANG
Selama bulan puasa, waktu makan siang biasanya akan menjadi kosong. Nah, kamu bisa memanfaatkan untuk tidur siang selama beberapa menit. Pada dasarnya, tidur siang
selama 20-30 menit sudah cukup untuk memulihkan energi dan membuat kamu jadi lebih produktif.
Tidur siang juga membantu mengendalikan hormon stres yang sering muncul saat seseorang kurang tidur di malam hari. Mengambil waktu sejenak untuk tidur siang dapat membantu memenuhi kebutuhan tidur yang tidak bisa didapatkan saat malam hari.
MENGONSUMSI SAYURAN DENGAN JUMLAH DAN JENIS YANG SESUAI DENGAN ANJURAN,SERTA DIKONSUMSI SECARA TERATUR
Anjuran konsumsi sayur
- Kesehatan RI menganjurkan orang dewasa mengonsumsi 3–4 porsi sayuran per hari.
- Kementerian Badan Kesehatan Dunia (WHO) menganjurkan konsumsi 250 gram sayur per hari.
- Sebaiknya sayuran dimakan segar dan dikukus.
Manfaat makan sayur
- Menjaga kesehatan mata dan kulit
- Memperkuat tulang
- Menjaga berat badan seimbang
- Mencegah penyakit kronis, seperti jantung, stroke, dan kanker
- Menjaga kenormalan tekanan darah, kadar gula, dan kolesterol darah
- Menurunkan risiko sulit buang air besar (BAB/sembelit)
- Membantu mencegah cacat pada bayi
- Membersihkan racun dalam tubuh (detoksifikasi)
- Mengurangi dan mencegah stress
Tips makan sayur yang seimbang
- Selipkan sayuran dalam menu makan.
- Pilih sayuran dengan beragam jenis dan warna.
- Makan sayur segar dan dikukus.
- Gunakan minyak sehat, seperti minyak zaitun, minyak kedelai, minyak jagung, dan minyak kanola.
Aktivitas Lainnya
1. Mengonsumsi suplemen: Mengonsumsi suplemen seperti vitamin dan mineral dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
2. Menghindari kebiasaan buruk: Menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dan minum alkohol dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
3. Mengunjungi dokter: Mengunjungi dokter secara teratur dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dengan mendeteksi penyakit secara dini.